PEMBAHASAN
2.1 Materi
Bangsa memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan bangsa
lain.dan memahami ciri-ciri hakiki
bangsa adalah mutlak dan hendaknya usaha pemahaman ini tidak dihalangi oleh
rasa kebangsaan.
2.2 Pengertian Pembinaan
Pengertian Pembinaan Menurut Psikologi,Pembinaan dapat diartikan
sebagai upaya memelihara dan membawa suatu keadaan yang seharusnya terjadi atau
menjaga keadaan sebagaimana seharusnya. Dalam manajemen pendidikan luar sekolah
pembinaan dilakukan dengan maksud agar kegiatan atau program yang sedang
dilaksanakan selalu sesuai dengan rencana atau tidak menyimpang dari hal yang
telah direncanakan.
Berikut merupakan Pembinaan menurut para ahli yang saya
temui yaitu:
·
Poerwadarmita
1987
Pembinaan adalah suatu usaha, tindakan dan kegiatan yang
dilakukan secara berdaya guna berhasil guna untuk memperoleh hasil yang lebih
baik.
·
Menurut
Thoha (1989)
Pembinaan
adalah suatu proses, hasil atau
pertanyaan menjadi lebih baik, dalam hal ini mewujudkan adanya perubahan, kemajuan,
peningkatan, pertumbuhan, evaluasi atau berbagai kemungkinan atas sesuatu.
·
Menurut
Widjaja (1988)
Pembinaan
adalah suatu proses atau pengembangan
yang mencakup urutan – urutan pengertian, diawali dengan mendirikan membutuhkan
memellihara pertumbuhan tersebut yang disertai usaha – usaha perbaikan,
menyempurnakan dan mengembangkannya.
Berdasarkan
pendapat tersebut Saya bisa simpulkan bahwa pembinaan dapat ditinjau dari dua sudut
pandang, yaitu berasal dari sudut pembaharuan dan berasal dari sudut pengawasan.
Pembinaan yang berasal dari sudut
pembaharuan yaitu mengubah sesuatu menjadi yang baru dan memiliki nilai-nilai
lebih baik bagi kehidupan masa yang akan datang. Sedangkan pembinaan yang
berasal dari sudut pengawasan yaitu usaha
untuk membuat sesuatu lebih sesuai dengan kebutuhan yang telah direncanakan.
2.3 Hakikat dan Teori Bangsa
Bangsa pada hakikat nya adalah merupakan penjelmaan dari
sifat kodrat manusia tersebut dalam merealisasikan harkat dan martabat
kemanusiaan. Manusia memebentuk suatu bangsa karena untuk memenuhi kodrat nya
yaitu sebagia individu dan makhluk social oleh karena itu deklarasi bangsa
Indonesia tida didasarkan pada deklarasi imdividu sebagaimana bangsa liberal.
Dibawah
ini merupakan Teori Bangsa menurut para ahli
:
1. Teori Hans Kohn
Hans Kohn mengemukakan bahwa bangsa yaitu
terbentuk karena persamaan bahasa, ras, agama, peradaban, wilayah, Negara dan
kewarganegaraan.
2. Teori kebangsaan Ernest Rehan
Hakikat bangsa atau ‘Nation’ ditinjau secara ilmiah oleh
seorang ahli dari academmie Francaise, prancis pada tahun 1982. Menurut renan pokok
pokok pikiran tentang bangsa adalah sebagai berikut :
a) Bahwa bangsa Indonesia adalah satu
jiwa, suatu azas kerokhanian
b) Bahwa bangsa adalah suatu
solidaritas yang besar
c) Bahwa bangsa adalah suatu hasil
sejarah. Oleh karena sejarah berkembang terus maka kemudian menurut Rena bahwa
bangsa adalah bukan sesuatu yang abadi.
d) Wilayah dan ras bukan lah suatu
penyebab timbulnya bangsa. Wilayah memberikan ruang dimana bangsa hidup,
sedangkan manusia membentuk jiwa nya.
Dalam kaitan inilah maka Renan
kemudian tiba pada suatu kesimpulan bahwa bangsa adalah suatu jiwa suatu asas kerokhanian.
Lebih lanjut Ernest Renan menegaskan bahwa faktor-faktor yang membentuk jiwa adalah sebagai berikut :
- Kejayaan dan kemuliaan dimasa lampau
- Suatu keinginan hidup bersama baik dimasa sekarang dan di masa yang akan datang
Penderitaan – penderitaan bersama
sehingga kesemuanya itu merupakan :
‘Le capital social “ (suatu modal social ) bagi
pembentukan dan pembinaan paham kebangsan. Kan tetapi yang terlebih penting
lagi adalah bukan apa berakar dimasa silam melainkan apa yang harus dikembangkan
dimasa yang akan datang. Hal ini memerlukan suatu Persetujuan bersama pada
waktu sekarang, yaitu suatu musyawarah untuk mencapai suatu kesepakatan bersama
disaat sekarang yang mengandung hasrat keinginan untuk hidup bersama, dengan
kesediaan untuk :
Berani memberikan suatu pengorbanan.
Berani memberikan suatu pengorbanan.
Oleh Karena itu
bilamana suatu bangsa ingin hidup terus kesediaan nya untuk berkorban ini harus
terus dikembangkan. Dalam pengertian inilah maka Renan sebagai Pemungutan suara
setiap hari, yang menjadi syatar mutak bagi hidup nya suatu bangsa serta
pembinaan bangsa ( Ismanun, 1981 : 38,39)
3. Teori Geopolitik oleh frederich Ratzel
Suatu teori kebangsaan yang baru mengungkap kan hubungan
antara wilayah geografi dengan bangsa yang dikembangkan oleh Frederich Ratzel
dalam bukunya yang berjudul “political Geographi ( 1987)”.
Teori tersebut menyatakan gahwa Negara adalah merupakan suatu orgaisme yang hidup. Agar
supaya suatu bangsa itu hidup subur dan kuat maka memerlukan suatu ruangan
untuk hidup, dalam bahasa jerman disebut ‘Lebenstraum’. Paham Negara Kebangsaan.
Bangsa Indonesia sebagai bagian umat manusia didunia adalah
sebagai makhluk Tuhan yang Masa Esa yang memiliki sifat kodrat sebagai makhluk
individu yang memilki kebebasan dan juga sebagai makhluk sosial yang senantiasa
membutuhkan orang lain.
Manusia membentuk suatu persekutuan hidup yang disebut
sebagai bangsa, dan bangsa yang hidup dalam suatu wilayah tertentu serta
memiliki tujuan tertentu maka pengertian ini disebut sebagai NEGARA.
Menurut Muhammad
Yamin, bangsa Indonesia dalam merintis terbentuk nya suatu bangsa dalam
panggung politik internasional, yaitu suatu bangsa yang modern yang memiliki
kemerdekaan dan kebebasan, berlangsung melalui tiga fase.
a.
Pertama : zaman sriwijaya
b.
Kedua : zaman majapahit
c.
Ketiga :
ada
giliran masyarakata Indonesia membentuk Negara kebangsaan Indonesian modern
menurut susunan kekeluargaan berdasar atas kebangsaan atas ketuhanana yang maha
Esa serta kemanusiaan Negara kebangsaaan pancasila Unsur masyarakat yang
membentuk bangsa Indonesia terdiri atas berbagai macam suku, berbagai macam adat
– istiadat kebudayaan dan gama, serta berdiam dalam suatu wilayah yang terdiri
atas beribu – ribu pulau.
SOAL PERTANYAAN
1.
Apa Faham Kebangsaan,rasa kebangsaan,dan semangat
kebangsaan ??
Paham Kebangsaan merupakan pengertian yang mendalam tentang apa dan
bagaimana bangsa itu mewujudkan masa depannya. Dalam mewujudkan paham tersebut
belum diimbangi adanya legitimasi terhadap sistem pendidikan secara nasional,
bahkan masih terbatas muatan lokal, sehingga muatan nasional masih diabaikan.
Rasa Kebangsaan tercermin pada perasaan rakyat, masyarakat dan
bangsa terhadap kondisi bangsa Indonesia yang dalam perjalanan hidupnya menuju
cita-cita bangsa yaitu masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD
1945.
Semangat
Kebangsaan atau nasionalisme yang
merupakan perpaduan atau sinergi dari rasa kebangsaan dan paham kebangsaan.
2.
Jelaskan Pengertian dari Wawasan Kebangsaan ?
Wawasan
kebangsaan dapat juga diartikan
sebagai sudut pandang / cara memandang yang mengandung kemampuan seseorang atau
kelompok orang untuk memahami keberadaan jati diri sebagai suatu bangsa dalam
memandang diri dan bertingkah laku sesuai falsafah hidup bangsa dalam
lingkungan internal dan lingkungan eksternal. Wawasan kebangsaan
menentukan cara suatu bangsa mendayagunakan kondisi geografis negara, sejarah,
sosio-budaya, ekonomi dan politik serta pertahanan keamanan dalam mencapai cita-cita
dan menjamin kepentingan nasional. Wawasan kebangsaan menentukan cara
bangsa menempatkan diri dalam tata hubungan dengan sesama bangsa dan dalam
pergaulan dengan bangsa bangsa lain di dunia internasional.
3.
Jelaskan Pengertian Dari Wawasan Nusantara
Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap
bangsa Indonesia diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan
kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
4.
Peran apa yang dapat pdilakukan mahasiswa sebagai generasi
penerus bangsa dlam menanggulangi kondisi Negara yang diperlukan saat ini ?
Untuk mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa yang
kelak akan melanjutkan perjuangan para pendahulunya oleh karena itu mahasiswa
haruslah bekerja keras serta belajar rajin agar kelak dapat menjadi penerus
Bangsa dan Negara yang berakhlak mulia.
5.
Pada akhir-akhir ini tindakan Mahasiswa dilingkungan
kampus (DEMO anarkis,perkelahian ,judi,narkoba,dsb) tertentu cukup
memprihatinkan yang dapat menggangu proses belajar mengajar .Tindakan apa yang
perlu untuk mengatasi hal yang tidak semestinya ?
Apabila dicermati adanya beberapa fenomena peristiwa
pada kehidupan masyarakat yang terjadi di berbagai daerah pada akhir-akhir ini
merupakan bukti konkrit adanya pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila dalam
bentuk wawasan kebangsaan sudah menurun. Melihat perkembangan Wawasan
Kebangsaan yang dimiliki komponen bangsa saat ini, apabila dibiarkan dapat
dipastikan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang sangat kita cintai ini akan
berimplikasi terhadap hal-hal sebagai berikut ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar