Alinea yang baik harus memenuhi syarat kesatuan, kepaduan, ketuntasan,
keruntutan, dan konsistensi penggunaan sudut pandang.
1. Kesatuan
Paragraf (Kesatuan Pikiran).
Untuk menjamin adanya kesatuan paragraf, setiap paragraf hanya berisi
satu ide pokok, satu topik/masalah.
2. Kepaduan
(koherensi)
Paragraf dikatakan padu jika dibangun dengan kalimat-kalimat yang
berhubungan logis. Hubungan pikiran-pikiran yang ada dalam paragraf
menghasilkan kejelasan struktur dan makna paragraf. Hubungan kalimat tersebut
menghasilkan paragraf yang satu padu, utuh, dan kompak. Kepaduan ini dapat
dibangun melalui repetisi (pengulangan) kata kunci atau sinonim, kata ganti,
kata transisi, dan bentuk paralel.
3. Ketuntasan
Ketuntasan ialah kesempurnaan. Hal ini dapat diwujudkan dengan:
a.
klasifikasi yaitu pengelompokan
objek secara lengkap dan menyeluruh.
b.
Ketuntasan bahasa yaitu
kesempurnaan membahas materi secara menyeluruh dan utuh.
4. Konsistensi
Sudut Pandang
Sudut Pandang adalah cara penulis menempatkan diri dalam karangannya.
5. Keruntutan
Keruntutan adalah penyusunan urutan gagasan dalam karangan. Gagasan demi
gagasan disajikan secara runtut bagaikan air mengalir-tidak pernah putus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar